Loading...

Menteri AHY Tetap Berkomitmen Berantas Mafia Tanah Hingga Akhir Masa Jabatan

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa semangatnya untuk memberantas mafia tanah tetap tinggi, meskipun masa jabatannya hanya tersisa delapan bulan.

AHY berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan pertanahan di seluruh Indonesia hingga akhir masa jabatannya. Ia mengungkapkan bahwa semangat ini terinspirasi dari interaksinya dengan masyarakat, yang sering mendengarkan cerita mereka langsung di lapangan.

"Semoga kita tidak melupakan kebersamaan ini, dan saya ingin terus berkolaborasi dengan semua orang, di mana pun berada. Mari kita saling mendukung dan mendoakan untuk masa depan Indonesia yang lebih baik," ujarnya di Jakarta pada hari Sabtu.

Komitmennya untuk menyelesaikan masalah tanah dibuktikan melalui penanganan dua kasus mafia tanah dengan potensi kerugian mencapai lebih dari Rp3,6 triliun di Dago Elos, Bandung, pada 18 Oktober.

Di tengah banyaknya orang yang mulai kurang fokus pada tugas mereka, AHY dan Satgas Pemberantasan Mafia Tanah (Spartan) terus bekerja tanpa henti untuk memberikan keadilan bagi masyarakat. "Ini menunjukkan bahwa Satgas Anti Mafia Tanah tidak mengenal waktu. Kami selalu siap sedia, tanpa mengenal waktu dan tempat," tambahnya.

AHY diangkat sebagai Menteri ATR pada 21 Februari 2024, menggantikan Hadi Tjahjanto. Selama masa jabatannya, ia aktif terjun ke lapangan untuk menangani berbagai masalah pertanahan yang merugikan masyarakat secara finansial dan sosial.

Pengalaman tersebut memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai isu-isu pertanahan yang dihadapi masyarakat. Ia juga menegaskan bahwa meski sudah tidak menjabat sebagai Menteri ATR, komitmennya untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia tidak akan pudar. AHY bertekad agar Kementerian ATR/BPN dapat melanjutkan upaya keras di bidang pertanahan dan tata ruang di era pemerintahan yang akan datang.

"Untuk itu, saya mendorong semua pihak agar semangat dan pencapaian yang telah diraih tidak terhenti, melainkan terus ditingkatkan di masa depan," pungkas AHY.