Loading...

Kadin Didorong Berperan Lebih Besar, Sinergi untuk Mendorong Ekonomi Nasional

 

Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P. Roeslani, menyampaikan harapannya agar Kadin diberikan peran yang lebih besar untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen per tahun.

"Kami berharap Kadin dapat diberi peluang lebih besar untuk bersinergi dengan pemerintah dalam menjalankan berbagai program pemerintah, sekaligus membantu mewujudkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen," ujar Rosan, yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), seperti yang dinyatakan dalam keterangan resmi Kadin Indonesia di Jakarta, Minggu.

Rosan menjelaskan bahwa berdasarkan amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987, Kadin memiliki potensi besar untuk memainkan peran strategis dalam mendorong perkembangan dunia usaha.

Selain itu, ia menegaskan bahwa Kadin dapat memberikan manfaat yang signifikan, tidak hanya untuk sektor usaha besar, tetapi juga bagi pelaku UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah), serta masyarakat luas di Indonesia.

Rosan juga menyampaikan bahwa segala dinamika internal Kadin telah berhasil diselesaikan dengan damai. Ia menilai acara "Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia" berlangsung lancar dan sukses.

"Acara ini dihadiri oleh seluruh Ketua Kadin dari 35 provinsi dan 60 asosiasi usaha yang mewakili 240 asosiasi lainnya. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden yang telah bersedia hadir dan memberikan dukungan," ujar Rosan, yang turut bertindak sebagai Ketua Penyelenggara Musyawarah Nasional Konsolidasi Kadin Indonesia di Jakarta pada Kamis (16/1).

Dalam kegiatan tersebut, Anindya Novyan Bakrie dikukuhkan sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia, sementara M. Arsjad Rasjid diangkat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia.

Rosan menegaskan bahwa Kadin selalu menjunjung tinggi nilai persatuan dan kebersamaan, sesuai dengan pesan Presiden. Menurutnya, filosofi Presiden tentang pentingnya kolaborasi dan sinergi menjadi landasan bagi Kadin dalam mengelola organisasi agar dapat mencapai hasil terbaik.

Rosan juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto atas kehadiran dan dukungannya yang memberikan semangat dalam acara konsolidasi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Arsjad Rasjid, Anindya Bakrie, dan seluruh peserta Musyawarah Nasional Konsolidasi yang menunjukkan antusiasme luar biasa.