Loading...

Potensi Ekspor Sarang Burung Walet ke Negeri Cina

Potensi Ekspor Sarang Burung Walet ke Negeri Cina

Mungkin belum banyak yang tahu bahwa sarang burung walet memiliki potensi yang besar untuk diekspor. Adapun salah satu negara tujuan ekspor utama sarang burung walet ini adalah Cina. Potensi pasar sarang burung walet diperkirakan mencapai ratusan triliun rupiah per tahun.

Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga. Pihaknya akan membuka akses pasar bagi produk sarang burung walet (SBW) Indonesia. Khususnya, melalui persetujuan penambahan register perusahaan SBW Indonesia di Cina dan peningkatan kapasitas ekspor di tahun 2021 oleh General Administration of Customs China (GACC).

Menurut Jerry, sarang burung walet memiliki potensi yang sangat besar dan Cina adalah pasar utama yaitu mencapai 90 persen dari seluruh ekspor Indonesia. "Karena itu Pak Mendag dan saya terus mendorong agar akses pasar sarang burung walet bisa terus dijaga dan ditingkatkan," ujar Jerry.

Selain sarang burung walet, Indonesia juga berupaya memperluas pasar ekspor buah tropis. Indonesia meminta kerja sama Cina agar GACC menandatangani protokol ekspor nanas Indonesia.

Selain nanas, buah tropis lain juga ingin didorong ekspornya adalah manggis, salak, buah naga, pisang, dan longan/kelengkeng. Wamendag juga meminta pembukaan ekspor untuk sawit dan kopi Indonesia.

"Banyak potensi buah tropis, salah satunya manggis yang ingin kita kembangkan. Cina adalah salah satu pasarnya selain Eropa dan bahkan Timur Tengah. Indonesia punya keunggulan komparatif di sini. Kita berharap pasarnya makin luas sehingga potensi pengembangannya juga makin baik di masa mendatang," paparnya. Wamendag juga menekankan perlunya kedua negara segera mencapai neraca dagang yang seimbang. Produk Indonesia harus mendapatkan banyak kemudahan apalagi kedua negara sudah menandatangani dua perjanjian dagang penting, yaitu regional comprehensive partnership agreement (RCEP) dan ASEAN-China FTA.

Wamendag mengajak agar implementasi kedua perjanjian itu dilakukan secara mutual agar kerja sama semua pihak bisa berjalan dengan mutual pula.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pada pertemuan di sela kunjungan Menlu Cina Wang Yi, Wamendag menyampaikan beberapa konsern perdagangan Indonesia.

Saat itu ada beberapa hal yang dibahas, di antaranya mengenai perdagangan sarang burung walet, buah tropis dan beberapa isu lainnya. Pemerintah Cina menyambut harapan Indonesia dan berjanji untuk menindaklanjutinya.