PAGARBISNIS.COM - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan untuk memajukan teknologi kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.
Dalam 4th AI Innovation Summit, beliau menyampaikan bahwa kerja sama ini adalah kunci untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat pengembangan AI di kawasan ASEAN.
Menurutnya, kolaborasi yang kuat akan memungkinkan Indonesia untuk mengembangkan kebijakan dan inisiatif yang dapat memanfaatkan potensi AI secara maksimal, dengan memastikan bahwa manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Nezar juga menyoroti panduan ASEAN mengenai Tata Kelola dan Etika AI, yang menekankan pentingnya keadilan, transparansi, dan kesejahteraan manusia dalam penerapan AI.
Di tingkat nasional, pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmen terhadap tata kelola AI yang inklusif dengan menerbitkan Surat Edaran Etika Kecerdasan Artifisial. Surat edaran ini menekankan prinsip-prinsip seperti kesetaraan, aksesibilitas, dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.
Nezar Patria juga memberikan apresiasi kepada KORIKA atas perannya dalam mendorong inovasi AI di Indonesia. Beliau berharap bahwa forum seperti AIIS 2024 terus berlanjut sebagai platform diskusi strategis untuk memastikan tata kelola AI yang berkelanjutan dan dapat dipercaya di Indonesia.***
