Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan pentingnya menjaga pergerakan ekonomi nasional di tengah ketidakstabilan ekonomi global. Menurutnya, penguatan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta dorongan terhadap konsumsi dalam negeri merupakan langkah strategis untuk memastikan pertumbuhan ekonomi tetap berlanjut.
“Kita semua memiliki tanggung jawab besar. Apa pun posisi dan peran kita, yang terpenting adalah menjaga agar pertumbuhan ekonomi tetap berkelanjutan,” ujar Menko AHY, sebagaimana tertuang dalam siaran pers dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) di Jakarta, Selasa.
AHY juga menekankan bahwa konsumsi masyarakat di dalam negeri menjadi kekuatan utama perekonomian. Dengan menjaga daya beli dan mendukung aktivitas UMKM, kestabilan ekonomi nasional bisa terjaga.
Di sisi lain, Wakil Kepala BPJPH, Afriansyah Noor, menyampaikan bahwa proses sertifikasi halal memiliki peran strategis dalam mendorong kemajuan dan pemberdayaan sektor usaha mikro dan kecil (UMK), yang merupakan bagian vital dari struktur ekonomi nasional.
Afriansyah menambahkan bahwa perubahan pola pikir di kalangan pelaku industri terkait pentingnya sertifikasi halal hanya dapat diwujudkan melalui kerja sama lintas sektor yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
Untuk itu, ia menilai bahwa pembentukan ekosistem halal yang solid memerlukan sinergi yang kuat antara berbagai kementerian dan lembaga terkait.
Afriansyah juga menekankan pentingnya implementasi Jaminan Produk Halal (JPH) bagi pelaku UMK, sebagaimana telah diatur dalam regulasi, agar tercipta ekosistem yang sinergis dan kolaboratif dalam pelaksanaannya.
“Saya mengajak rekan-rekan di pemerintahan untuk bersinergi dan menyatukan visi terkait arah program ke depan. Kita ingin memperkuat kerja sama agar sertifikasi halal tidak lagi menjadi kendala, melainkan peluang besar yang bisa dimanfaatkan para pelaku usaha,” ungkapnya.
Ilustrasi: Pexels/energepic.com